Eksistensi Melayu melalu prasasti Talang Tuo membuktikan bahwa alam dan orang melayu merupakan bagian penting dalam siklus kehidupan. Peringatan hari bumi tidak hanya sekedar upaya menjaga alam dari kerusakan, akan tetapi bagaimana kita memanfaatkan alam back to nature untuk kemaslahatan bersama tanpa merusaknya
Strategi Politik Kebudayaan dalam Menciptakan Melayu Palembang Emas 2018
Makalah ini dibacakan oleh Pemerintah Kota Palembang pada acara Seminar Internasional dengan tema “Budaya Melayu sebagai Akar Tradisi Nusantara” yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) Palembang bekerjasama dengan Lembaga Kajian Indonesia Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia pada tanggal 8 Juni 2015 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR) Palembang. Makalah ini telah disesuaikan tanpa mengurangi substansi isinya
Nilai-Nilai Spiritual dalam Budaya Melayu
Makalah ini disampaikan oleh Tengku Muhammad Muhar pada Seminar Kosmologi Budaya Nusantara yang diselenggarakan oleh Yayasan Malaya dan Sriwijaya Supranaturalis Community (SSC) tanggal 23 April 2016 di Rumah Makan Kemangi, Palembang
Nilai-Nilai Budaya Sumsel dan Lingkungan
Makalah ini disampaikan oleh Dr. Farida, M.Si pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang
“Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” Harus Jadi Lifestyle Seluruh Elemen Bangsa Indonesia
Makalah ini disampaikan Rosyidah Rozali pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang
Managing Natural Resource; A Social Learning Perspective
Dirangkum dari makalah Adam Bakhtiar yang disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute
Peran PT PLN (Persero) WS2JB dalam Pengelolaan Energi Baru Terbarukan (EBT)
Makalah ini disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.
Pengembangan dan Pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan dalam Rangka Antisipasi Krisis Energi dan Lingkungan
Makalah ini disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.
Pengembangan Energi Panas Bumi
Dirangkum dari makalah Ir. Radikal Utama, Executive Managing Director PT. Supreme Energy, pada Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.
Energi Panas Bumi, Masa Depan Kita
Makalah ini disampaikan pada kesempatan Seminar Nasional Peringatan Hari Bumi dengan tema “Energy for Life, Environment to Live, Earth Day is Everyday” tanggal 23 Maret 2016 di Kuto Besak Theater Restaurant (KBTR), Palembang, yang diselenggarakan oleh Yayasan Alam Melayu Sriwijaya (Malaya) bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, Kementerian Pariwisata RI dan Ametis Institute.